Perubahan kurikulum dari tahun ke tahun merupakan kebijakan yang diambil pemerintah. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia. Kurikulum perguruan tinggi mulai tahun akademik 2016/2017 harus berbasis Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI). KKNI merupakan kerangka penjenjangan kualifikasi kompetensi yang dapat menyandingkan, menyetarakan, dan mengintegrasikan antara bidang pendidikan dan bidang pelatihan kerja, serta pengalaman kerja dalam rangka pemberian pengakuan kompetensi kerja sesuai dengan struktur pekerjaan di berbagai sektor. KKNI merupakan perwujudan mutu dan jati diri Bangsa Indonesia terkait dengan sistem pendidikan dan pelatihan nasional yang dimiliki Indonesia.
KKNI terdiri atas 9 (sembilan) jenjang kualifikasi, dimulai dari Kualifikasi 1 sebagai kualifikasi terendah dan Kualifikasi 9 sebagai kualifikasi tertinggi. Jenjang kualifikasi adalah tingkat capaian pembelajaran yang disepakati secara nasional, disusun berdasarkan ukuran hasil pendidikan dan/atau pelatihan yang diperoleh melalui pendidikan formal, nonformal, informal, atau pengalaman kerja. Program pascasarjana/magister berada pada level 8 (delapan), dimana lulusan diwajibkan memiliki kompetensi sebagai berikut: (1) mampu mengembangkan pengetahuan, teknologi, dan atau seni di dalam bidang keilmuannya atau praktek profesionalnya melalui riset, hingga menghasilkan karya inovatif dan teruji; (2) mampu memecahkan permasalahan sains, teknologi, dan atau seni di dalam bidang keilmuannya melalui pendekatan inter atau multidisipliner; dan (3) mampu mengelola riset dan pengembangan yang bermanfaat bagi masyarakat dan keilmuan, serta mampu mendapat pengakuan nasional maupun internasional.
Panduan kurikulum Magister Pendidikan Fisika disusun berdasarkan KKNI, Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi, Peraturan Pemerintah Nomor 4 Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi dan Pengelolaan Perguruan Tinggi serta Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 49 Tahun 2014 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi.
Distribusi Matakuliah Per Semester
Tabel 1. Matakuliah Landasan Keahlian (MKLK)
No |
Matakuliah Landasan Keahlian (MKLK) |
|
sks |
Semester |
|||
(Wajib) |
1 |
2 |
3 |
4 |
|||
1 |
Filsafat Ilmu |
UNI816101 |
2 |
2 |
|
|
|
2 |
Metodologi Penelitian |
UNI816102 |
2 |
2 |
|
|
|
3 |
Statistik Penelitian Pendidikan |
KFI816203 |
2 |
|
2 |
|
|
4 |
Kurikulum dan Pembelajaran |
KIP816102 |
2 |
2 |
|
|
|
5 |
Wawasan Kependidikan |
KIP816101 |
2 |
2 |
|
|
|
|
Jumlah |
|
10 |
8 |
2 |
0 |
0 |
Tabel 2. Matakuliah Keahlian Utama (MKKU)
No |
MK Keahlian Utama (MKKU) |
|
sks |
Semester |
|||
(Wajib) |
1 |
2 |
3 |
4 |
|||
1 |
Kajian Hasil Studi Internasional |
KFI816101 |
2 |
2 |
|
|
|
2 |
Inovasi Pembelajaran Fisika |
KFI816102 |
2 |
2 |
|
|
|
3 |
Mekanika Klasik |
FIS816103 |
2 |
2 |
|
|
|
4 |
Supervisi Pendidikan Fisika |
KFI816204 |
2 |
|
2 |
|
|
5 |
Evaluasi dan Asesmen Pendidikan Fisika |
KFI816205 |
2 |
|
2 |
|
|
6 |
Kapita Selekta Fisika Sekolah |
KFI816206 |
2 |
|
2 |
|
|
7 |
Termofisika dan Fisika Statistik |
KFI816207 |
2 |
|
2 |
|
|
8 |
Elektrodinamika |
KFI816208 |
2 |
|
2 |
|
|
9 |
Fisika Kuantum |
KFI816309 |
2 |
|
2 |
|
|
|
Jumlah |
|
18 |
6 |
12 |
0 |
0 |
Tabel 3. Matakuliah Keahlian Utama Pendidikan Fisika
No |
Matakuliah Keahlian Utama (MKKU) |
|
sks |
Semester |
|||
(Pilihan 6 SKS) |
1 |
2 |
3 |
4 |
|||
1 |
Fisika Kebumian dan Keantariksaan |
KFI816310 |
2 |
|
|
2 |
|
2 |
Fisika Komputasi |
KFI816311 |
2 |
|
|
2 |
|
3 |
Pengembangan e-learning fisika |
KFI816312 |
2 |
|
|
2 |
|
4 |
Optika Modern |
FIS816313 |
2 |
|
|
2 |
|
5 |
Metode dan Eksperimen Fisika |
KFI816314 |
2 |
|
|
2 |
|
6 |
Manajemen Laboratorium Pembelajaran Fisika |
KFI816315 |
2 |
|
|
2 |
|
|
Jumlah |
|
6 |
0 |
0 |
6 |
0 |
Tabel 4. Proposal, Tesis, dan Karya Ilmiah
No |
Thesis dan Publikasi |
|
sks |
Semester |
|||
(40 SKS) |
1 |
2 |
3 |
4 |
|||
1 |
Tesis |
KFI816316 |
6 |
|
|
6 |
|
|
TOTAL |
|
6 |
14 |
14 |
12 |
0 |
Pemetaan Capaian Pembelajaran Perkuliahan
Capaian pembelajaran perkuliahan prodi magister pendidikan fisika diturunkan dari capaian pembelajaran prodi magister pendidikan fisika. Capaian pembelajaran perkuliahan magister pendidikan fisika ditampilkan pada Tabel 5 berikut.
Tabel 5. Capaian Pembelajaran Perkuliahan
No |
Pengetahuan |
||
Capaian Pembelajaran Prodi |
Capaian Pembelajaran Perkuliahan |
||
1. |
Memiliki pengetahuan untuk menganalisis dan menerapkan konsep, hukum, dan teori fisika. |
1. |
Memahami konsep – konsep dan prinsip – prinsip fisika klasik dan modern (Advance physics). Mekanika klasik, Fisika kuantum, Thermo Fisika dan Fisika Statistik, dan Elektodinamika. |
2. |
Memahami konsep – konsep dan prinsip fisika yang dapat diaplikasikan dalam pengembangan teknologi. Kapita Selekta Fisika |
||
3. |
Memahami jalinan fungsional konsep fisika dengan perkembangan teknologi berdasarkan fisika dan penerapannya. Optika modern. |
||
4. |
Memiliki kemampuan mengembangkan bahan dan materi ajar pembelajaran dan pendidikan fisika. inovasi pembelajaran, |
||
5 |
Mampu mengembangkan dan memutakhirkan berbagai konsep Fisika yang berhubungan dengan lingkungan dan kebumian. Fisika lingkungan dan kebumian |
||
6 |
Mampu menyelesaikan pemecahan masalah fenomena fisis melalui metoda numeric. Fisika komputasi. |
||
2 |
Memiliki kemampuan untuk menganalisis dan menerapkan filosofi dan teori belajar berorientasi kecakapan personal, sosial, dan akademik (life skills) pada pembelajaran fisika. |
1 |
Menguasai teori kebijakan, memegang teguh prinsip-prinsip dan manfaat keilmuan, mengetahui asal-usul, dan cara memperoleh ilmu . Filsafat ilmu |
2 |
Mampu menguasai teori belajar untuk mengembangkan model/strategi/metode pembelajaran. Kurikulum dan pembelajaran |
||
3 |
Memiliki pengetahuan dalam menganalisis dan menerapkan metodologi penelitian |
1 |
Memahami analisis statistik untuk kegiatan peneltian pendidikan, konsep eksperimen, penelitian, dan teori-teori dasar dalam Fisika dalam bentuk eksperimen.Statistik |
|
pendidikan fisika dengan pendekatan kuantitatif, kualitatif, mixed, dan penelitian pengembangan dalam menyelesaikan masalah pembelajaran fisika. |
|
penelitian pendidikan, metode eksperimen fisika |
2 |
Memahami konsep-konsep dasar metode penelitiankuantitatif, kualitatif, dan penerapannya dalam penelitian pendidikan fisika. Metodologi penelitian, |
||
4 |
Memiliki pengetahuan dalam mengelola, mengembangkan dan meningkatkan mutu penelitian melalui kajian nasional dan internasional. |
|
Mampu mengkomunikasikan hasil penelitian secara tertulis dan verbal dengan sistematika: judul, abstrak, pendahuluan, metodologi, pembahasan, kesimpulan, serta referensi. Kajian studi internasional. |
5 |
Memiliki pengetahuan evaluasi dan supervisi untuk mengatasi masalah pendidikan dan pembelajaran fisika. |
1 |
Memahami teori dan praktek supervisi pendidikan Fisika, seperti supervisi pendidikan dan model-model supervisi pendidikan. Supervisi pendidikan fisika |
2 |
Memahami teori evaluasi dan asesmen, manfaat dan jenis-jenis evaluasi, dan penerapannya dalam penelitian. Evaluasi dan asesmen pendidikan fisika |
||
6 |
Memiliki pengetahuan manajemen dan wawasan kependidikan. |
1 |
Memahami pengembangan Model Learning Management System. E-learning, Manajemen lab. |
2 |
memahami teori tentang manajemen dan wawasan kependidikan. melalui berbagai kegiatan. Wawasan kependidikan. |
||
Keterampilan Khusus |
|||
1 |
Mampu mengenali dan memecahkan problematika pendidikan dan pembelajaran fisika melalui berbagai pendekatan/multidisiplin. |
1. |
Mampu menerapkan konsep – konsep dan prinsip – prinsip fisika klasik dan modern (Advance physics) dalam pembelajaran. Mekanika klasik, Fisika kuantum, thermidinamika dan statistik, Elektodinamika, |
2. |
Mampu menggunakan konsep – konsep dan prinsip fisika yang dapat diaplikasikan dalam pengembangan teknologi tepat guna . kapita selekta fisika |
||
3. |
Mampu membuat hubungan antara konsep fisika dan perkembangan teknologi yang terdapat dalam kehidupan sehari-hari. Optika modern. |
||
4. |
Memiliki keterampiala dalam mengemban bahan dan materi ajar pembelajaran dan pendidikan fisika. inovasi pembelajaran, |
||
|
|
5 |
Memiliki keterampilan dalam mengembangkan dan memutakhirkan berbagai konsep Fisika yang berhubungan dengan lingkungan dan kebumian. Fisika kebumian |
6 |
Memiliki keterampilan dalammenyelesaikan pemecahan masalah fenomena fisis melalui metoda numeric. Fisika komputasi. |
||
2 |
Memiliki kemampuan untuk mengembangkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan kreatif dalam menerapkan model pembelajaran fisika yang berorientasi kecakapan personal, sosial, dan akademik secara professional melalui riset untuk menghasilkan karya-karya inovatif dan teruji dengan komitmen dan penuh tanggungjawab. |
1 |
Memiliki keterampilan dalam membuat kebijakan dan keputusan. Filsafat ilmu |
2 |
Mampu mengaplikasi teori belajar untuk mengembangkan model/strategi/metode pembelajaran. Kurikulum dan pembelajaran |
||
3 |
Memiliki kemampuan menganalisis dan menerapkan metodologi penelitian pendidikan fisika dengan pendekatan kantitatif, kualitatif, Mixed, dan penelitian pengembangan dalam menyelesaikan masalah pembelajaran fisika. |
1 |
Mampu menerapkan statistik untuk kegiatan peneltian pendidikan, konsep eksperimen, penelitian, dan teori-teori dasar Fisika dalam bentuk eksperimen. Statistik penelitian pendidikan, metode eksperimen fisika |
2 |
Mampu menerapkan konsep-konsep dasar metode penelitiankuantitatif, kualitatif, mixed, dan penelitian pengembangan.Metodologi penelitian, |
||
4 |
Memiliki kemampuan untuk menyusun ide, pemikiran, dan argumentasi hasil penelitian pendidikan fisika secara bertanggung jawab, dan berdasarkan etika akademik, serta memublikasikan dalam jurnal atau forum ilmiah di taingkat nasional atau international. |
|
Memilki keterampilan dalam mengkaji jurnal nasional dan internasional serta menerapkan dalam penulisan karya ilmiah. Kajian studi internasional. |
5 |
Mampu melakukan evaluasi dan supervisi dalam pembelajaran pendidikan fisika. |
1 |
Mampu melakukan evaluasi dan asesmen, dalam pendidikan dan pembelajaran fisika. Evaluasi dan asesmen pendidikan fisika |
2 |
Mampu melakukan supervisi pendidikan dan pembelajaran fisika.Supervisi pendidikan fisika |
||
6 |
Memiliki keterampilanmanajemen dan wawasan kependidikan. |
1 |
Mampu mengelola laboratorium dan mengembangkan perangkat pembelajaran berbasis E-learning. E-learning, manajemen lab. |
2 |
Mampu mengembangkan dasar-dasar pendidikan dan struktur pengetahuan pendidikan. Wawasan kependidikan. |
Tabel 6. Pemetaan Capaian Pembelajaran Perkuliahan
No |
Unsur Capaian Pembelajaran Perkuliahan |
Bahan Kajian |
|||
|
|
Unsur CP |
Substansi kajian |
Mata Kuliah |
SKS |
Sikap |
|
|
|
|
|
1 |
Mengacu ke SNPT |
|
|
|
|
2 |
|
|
|
|
|
3 |
|
|
|
|
|
dst |
|
|
|
|
|
Keterampilan Umum |
|
|
|
|
|
1 |
|
|
|
|
|
2 |
|
|
|
|
|
3 |
|
|
|
|
|
dst |
|
|
|
|
|
Pengetahuan |
|
|
|
|
|
1 |
Memahami konsep – konsep dan prinsip – prinsip Mekanika Klasik dan jalinan fungsionalnya dengan perkembangan teknologi serta mengaplikasikannya dalam pengembangan teknologi. |
Memahami konsep: Mekanika Newton, kalkulus variasi, persamaan gerak Lagrange, persamaan Hamiltonian, gerak dalam medan gaya sentral, kinetika tumbukan dua benda, gerak dalam kerangka acuan non-inersial, dinamika benda tegar, sistem osilasi kecil, dan teori relativitas khusus. |
pembahasan materi mekanika Newton, kalkulus variasi, persamaan gerak Lagrange, persamaan Hamiltonian, gerak dalam medan gaya sentral, kinetika tumbukan dua benda, gerak dalam kerangka acuan non-inersial, dinamika benda tegar, sistem osilasi kecil, dan teori relativitas khusus. |
Mekanika Klasik |
2 (2-0) |
Keterampilan Khusus |
|
|
|
|
|
1 |
Mengaplikasikan konsep – konsep dan prinsip – prinsip Mekanika Klasik dan jalinan fungsionalnya untuk pengembangan teknologi. |
Mengaplikasan: Mekanika Newton, kalkulus variasi, persamaan gerak Lagrange, persamaan Hamiltonian, gerak dalam medan gaya sentral, kinetika tumbukan dua benda, gerak dalam kerangka acuan non-inersial, dinamika benda tegar, sistem osilasi kecil, dan teori relativitas khusus. |
|
|
|
|
|||||
2 |
Memahami konsep – konsep dan prinsip – prinsip Fisika Kuantum dan jalinan fungsionalnya dengan perkembangan teknologi serta mengaplikasikannya dalam pengembangan teknologi. |
memahami konsep ruang vector dan berbagai metoda penyelesaian sistem kuantum |
sumur potensial, osilator harmonik, sumur ganda, atom hidrogen; system dua keadaan: prinsip maser dan molekul ammonia; momentum sudut: resonansi magnetik dan penjumlahan; teori gangguan bergantung waktu, |
Fisika Kuantum |
2 (2-0) |
3 |
Memahami konsep – konsep dan prinsip – prinsip Thermofisika dan Fisika Statistik dan jalinan fungsionalnya dengan perkembangan teknologi serta mengaplikasikannya dalam pengembangan teknologi. |
menguasai konsep dasar termodimika dan fisika statistic |
sistem termodina- mika, hkm 1, persa- maan keadaan gas, hukum II, entropi, fungsi termodina- mika dan perubahan fase, teori kinetik gas, Statistik Maxwell- Boltzmann dan aplikasinya, Struk- tur Fermi-Dirac dan aplikasinya, dan Statistik Bose- Einstein dan aplikasinya |
Thermofisika dan Fisika Statistik |
2 (2-0) |
4 |
Memahami konsep – konsep dan prinsip – prinsip Elektrodinamika dan jalinan fungsionalnya dengan perkembangan teknologi serta mengaplikasikannya dalam pengembangan teknologi. |
Memahami, menerapkan, dan menganalisis tentang elektrostatika, elektrodinamika, dan GEM. |
pengantar elektrostatika, masalah nilai batas dalam elektrostatika, multipole, media makroskopik, bahan dielektrik, magneto- statika, Hukum Faraday, Medan Kuasi-Statik, persamaan Maxwell, elektromagnetisme makroskopik, gelombang em |
Elektrodinamika |
2 (2-0) |
5 |
Memahami konsep – konsep dan prinsip fisika fisikan yang dapat diaplikasikan dalam pengembangan teknologi. |
mengidentifikasi danmengevaluasi konsep fisika melalui proses diskusi dan presentasi |
membahas materi fisika yang belum dikuasai mahasiswa sehingga dapat memperkaya pemahaman mahasiswa tentang fisika |
kapita selekta fisika |
|
6 |
Memahami jalinan fungsional konsep fisika dengan perkembangan teknologi yang berdasarkan fisika dan penerapannya. |
Memahami, mengkaji, dan menerapkan prinsip-prinsip optika dalam teknologi. |
pemahaman terhadap konsep, prinsip, dan teori optik modern yang diterapkan dalam teknologi scanner, fotocopy, cd player, hologram, dan fiber optic, melalui kegiatan diskusi, penalaran, dan simulasi komputer. |
Optika modern. |
|
7 |
Memiliki kemampuan mengembangkan bahan dan materi ajar pembelajaran dan pendidikan fisika. |
merancang inovasi pembelajaran fisika yang dapat diimplementasikan dalam pembelajaran pada tingkat sekolah menengah dan perguruan tinggi. |
mengkaji berbagai fenomena serta implementasi pendidikan dan pembelajaran fisika, dalam proses pengembangan inovasi pembelajaran fisika. |
inovasi pembelajaran, |
|
9 |
Mampu mengembangkan dan memutakhirkan berbagai konsep Fisika yang berhubungan dengan lingkungan dan kebumian. |
|
|
Fisika lingkungan dan kebumian |
|
10 |
Mampu menyelesaikan pemecahan masalah fenomena fisis melalui metoda numeric. Fisika komputasi. |
|
|
|
|
11 |
Menguasai teori kebijakan, memegang teguh prinsip- prinsip dan manfaat keilmuan, mengetahui asal-usul, dan cara memperoleh ilmu . |
Mengkaji berbagai pengertian komponen filsafat ilmu, filsafat pendidikan, dan didaktik fisika |
pengertian ilmu, cabang-cabang filsafat, aspek pengetahuan perbedaan dan persamaan filsafat, ilmu, agama, kebenaran dan syarat ilmiah, fungsi ilmu, filsafat pendidikan, didaktik fisika, metode ilmiah, sarana berpikir ilmiah, karakteristik pengetahuan ilmiah, hubungan ilmu dengan moral. |
Filsafat ilmu |
2 |
12 |
Mampu menerapkan teori belajar untuk mengembangkan model/strategi/metode pembelajaran. Kurikulum dan pembelajaran |
|
|
|
|
13 |
Memahami analisis statistik untuk kegiatan peneltian pendidikan, konsep eksperimen, penelitian, dan teori-teori dasar dalam Fisika dalam bentuk eksperimen. Statistik penelitian pendidikan, metode eksperimen fisika |
|
|
|
|
14 |
Memahami konsep-konsep dasar metode penelitiankuantitatif, kualitatif, dan penerapannya dalam penelitian pendidikan fisika. Metodologi penelitian, |
|
|
|
|
15 |
Mampu mengkomunikasikan hasil penelitian secara tertulis dan verbal dengan sistematika: judul, abstrak, pendahuluan, metodologi, pembahasan, kesimpulan, serta referensi. Kajian studi internasional. |
|
|
|
|
16 |
Memahami teori dan praktek supervisi pendidikan Fisika, seperti supervisi pendidikan dan model-model supervisi pendidikan. Supervisi pendidikan fisika |
|
|
|
|
17 |
Memahami teori evaluasi dan asesmen, manfaat dan jenis- jenis evaluasi, dan penerapannya dalam penelitian. Evaluasi dan asesmen pendidikan fisika |
|
|
|
|
18 |
Memahami pengembangan Model Learning Management System.E-learning, manajemen lab. |
|
|
|
|
19 |
memahami teori tentang wawasan kependidikan melalui berbagai kegiatan. Wawasan kependidikan. |
|
|
|
|
Keterampilan Khusus |
|
|
|
|
|
1 |
Mampu menerapkan konsep – konsep dan prinsip – prinsip fisika klasik dan modern (Advance physics) dalam pembelajaran. Mekanika klasik, Fisika kuantum, thermidinamika dan statistik, Elektodinamika, |
|
|
|
|
2 |
Mampu menggunakan konsep–konsep dan prinsip fisika yang dapat diaplikasikan dalam pengembangan teknologi tepat guna . kapita selekta fisika |
|
|
|
|
3 |
Mampu membuat hubungan antara konsep fisika dan perkembangan teknologi yang terdapat dalam kehidupan sehari-hari. Optika modern. |
|
|
|
|
4 |
Memiliki keterampiala dalam mengemban bahan dan materi ajar pembelajaran dan pendidikan fisika. inovasi pembelajaran, |
|
|
|
|
5 |
Memiliki keterampilan dalam mengembangkan dan memutakhirkan berbagai konsep Fisika yang berhubungan dengan lingkungan dan kebumian. Fisika kebumian |
|
|
|
|
6 |
Memiliki keterampilan dalam menyelesaikan pemecahan masalah fenomena fisis melalui metoda numeric. Fisika komputasi. |
|
|
|
|
7 |
Memiliki keterampilan dalam membuat kebijakan dan keputusan. Filsafat ilmu |
|
|
|
|
8 |
Mampu mengaplikasi teori belajar untuk mengembangkan model/strategi/metode pembelajaran. Kurikulum dan pembelajaran |
|
|
|
|
9 |
Mampu menerapkan statistik untuk kegiatan peneltian pendidikan, konsep eksperimen, penelitian, dan teori-teori dasar Fisika dalam bentuk eksperimen. Statistik penelitian pendidikan, metode eksperimen fisika |
|
|
|
|
10 |
Mampu menerapkan konsep- konsep dasar metode penelitiankuantitatif, kualitatif, mixed, dan penelitian pengembangan.Metodologi penelitian, |
|
|
|
|
11 |
Memilki keterampilan dalam mengkaji jurnal nasional dan internasional serta menerapkan dalam penulisan karya ilmiah. Kajian studi internasional. |
|
|
|
|
12 |
Mampu melakukan evaluasi dan asesmen, dalam pendidikan dan pembelajaran fisika. Evaluasi dan asesmen pendidikan fisika |
|
|
|
|
13 |
Mampu melakukan supervisi pendidikan dan pembelajaran fisika.Supervisi pendidikan fisika |
|
|
|
|
14 |
Mampu mengelola laboratorium dan mengembangkan perangkat pembelajaran berbasis E- learning. E-learning, manajemen lab. |
|
|
|
|
15 |
Mampu mengembangkan dasar-dasar pendidikan dan struktur pengetahuan pendidikan. Wawasan kependidikan. |
|
|
|
|